Sering merasa internet lelet padahal sudah pilih provider internet (ISP) yang menurutmu paling bagus?
Jangan kecewa dulu, bisa jadi ini karena Anda kurang memperhatikan “syarat dan ketentuan” yang berlaku di
setiap service provider.
Jatah kecepatan internet yang diberikan ISP biasanya menggunakan satuan Mbps. Nah, sebenarnya di sini tersembunyi suatu trik, mengapa kita selalu merasa kecepatan internet kita lelet padahal di iklan tampaknya kecepatannya besar sekali. Untuk menyingkap trik ini, kita harus jeli melihat kata kunci yaitu Mbps. Mbps adalah kecepatan bit per detik (Mega bits per second). Satuan ini memiliki teman, yaitu MBps (perhatikan huruf B besar dan b kecil). MBps tidak sama dengan Mbps, MBps adalah kecepatan byte per detik (Mega Byte per second). Satuan yang dipakai ISP adalah Kbps, sedangkan satuan yang sering kita pakai sehari-
hari saar mendownload atau browsing adalah KBps.
Dari pelajaran TIK kita tahu bahwa 1 Byte = 8 bit. Perbedaannya sangat signifikan.
Jika kita pengguna paket internet dengan kecepatan 512Kbps, artinya kecepatannya adalah 512Kbps/8 bit = 64KBps. Ini berarti kecepatan internet kita 64 Kilo Byte per detik, dan ini masih dibagi lagi dengan downstream dan upstream, jika dimatematikakan downstream + upstream = 64 Kilo Byte per detik. (biasanya upstream mengambil 5% dari kecepatan internet).
Downstream adalah proses dimana browser kita mengambil data dari internet, sedangkan upstream adalah proses dimana browser kita mengirim data ke internet.
Contoh:
Kita men-download sebuah lagu mp3 dengan besar file 3.876 KB
Kecepatan internet 512Kbps = 64KBps – 5%(upstream) = 60,8 KBps <– Ini adalah kecepatan download maksimum kita
Waktu yang dibutuhkan: 3.876 KBps / 60,8 KB = 49,3 second(detik)
Berikut hitung-hitungan KBps dan Kbps
128 Kbps: 128/8= 16 KBps
256 Kbps: 256/8= 32KBps
384 Kbps: 384/8= 48 KBps
512 Kbps: 512/8= 64 KBps
1 Mbps = 1024 Kbps = 1024/8= 128 KBps
Bagaimana ? ngerti?
Jadi menurut saya, tidak ada ISP yang mengecewakan atau malah menipu pelanggannya, yang keliru hanya para pelanggannya aja yang kurang mengetahui “syarat dan ketentuan yang berlaku” dari ISP.
Selain itu, ISP biasanya mencantumkan keterangan ‘Up To ..x.. Mbps’. Di sini ada trik lain yang jarang disadari, yaitu kata ‘ Up To ‘. Kata ini berarti ‘mencapai’ tapi tidak berarti ‘rata-rata’ atau melebihi’. Jadi sudah pasti kecepatan yang kita terima di bawah itu.
Sekali lagi, kita harus memahami “syarat dan ketentuan yang berlaku” dari ISP.
Sumber referensi:
http://www.forumbebas.com/thread-165587.html
Jangan kecewa dulu, bisa jadi ini karena Anda kurang memperhatikan “syarat dan ketentuan” yang berlaku di
setiap service provider.
Jatah kecepatan internet yang diberikan ISP biasanya menggunakan satuan Mbps. Nah, sebenarnya di sini tersembunyi suatu trik, mengapa kita selalu merasa kecepatan internet kita lelet padahal di iklan tampaknya kecepatannya besar sekali. Untuk menyingkap trik ini, kita harus jeli melihat kata kunci yaitu Mbps. Mbps adalah kecepatan bit per detik (Mega bits per second). Satuan ini memiliki teman, yaitu MBps (perhatikan huruf B besar dan b kecil). MBps tidak sama dengan Mbps, MBps adalah kecepatan byte per detik (Mega Byte per second). Satuan yang dipakai ISP adalah Kbps, sedangkan satuan yang sering kita pakai sehari-
hari saar mendownload atau browsing adalah KBps.
Dari pelajaran TIK kita tahu bahwa 1 Byte = 8 bit. Perbedaannya sangat signifikan.
Jika kita pengguna paket internet dengan kecepatan 512Kbps, artinya kecepatannya adalah 512Kbps/8 bit = 64KBps. Ini berarti kecepatan internet kita 64 Kilo Byte per detik, dan ini masih dibagi lagi dengan downstream dan upstream, jika dimatematikakan downstream + upstream = 64 Kilo Byte per detik. (biasanya upstream mengambil 5% dari kecepatan internet).
Downstream adalah proses dimana browser kita mengambil data dari internet, sedangkan upstream adalah proses dimana browser kita mengirim data ke internet.
Contoh:
Kita men-download sebuah lagu mp3 dengan besar file 3.876 KB
Kecepatan internet 512Kbps = 64KBps – 5%(upstream) = 60,8 KBps <– Ini adalah kecepatan download maksimum kita
Waktu yang dibutuhkan: 3.876 KBps / 60,8 KB = 49,3 second(detik)
Berikut hitung-hitungan KBps dan Kbps
128 Kbps: 128/8= 16 KBps
256 Kbps: 256/8= 32KBps
384 Kbps: 384/8= 48 KBps
512 Kbps: 512/8= 64 KBps
1 Mbps = 1024 Kbps = 1024/8= 128 KBps
Bagaimana ? ngerti?
Jadi menurut saya, tidak ada ISP yang mengecewakan atau malah menipu pelanggannya, yang keliru hanya para pelanggannya aja yang kurang mengetahui “syarat dan ketentuan yang berlaku” dari ISP.
Selain itu, ISP biasanya mencantumkan keterangan ‘Up To ..x.. Mbps’. Di sini ada trik lain yang jarang disadari, yaitu kata ‘ Up To ‘. Kata ini berarti ‘mencapai’ tapi tidak berarti ‘rata-rata’ atau melebihi’. Jadi sudah pasti kecepatan yang kita terima di bawah itu.
Sekali lagi, kita harus memahami “syarat dan ketentuan yang berlaku” dari ISP.
Sumber referensi:
http://www.forumbebas.com/thread-165587.html
2 Budayakan bacot disini:
terima kasih banyak, semoga semakin sukses
succes for all
Posting Komentar